Nama :
Ida Agung Tribhuwana Mahardhika Adiningrat
NIM :
1605551027
Mata Kuliah : Enterprise
Resource Planning (ERP)
Dosen : I
Putu Agus Eka Pratama ST.,MT.
Program Studi/Fakultas/Universitas : Teknologi Informasi/Teknik/Udayana
Pengolahan data dan informasi yang
dimaksudkan dalam membantu ERP sendiri adalah keselarasan datanya dengan
menggunakan ETL atau ELT serta proses pengambilan data dan analisa menggunakan
konsep OLTP dan OLAP. Manajemen pengguna dan Data slacing (berhubungan dengan
data multidimensi) merupakan objek yang harus diolah oleh ERP sehingga ERP
mampu membedakan tugas dan batasan dari pengguna menurut levelnya.
Data dan informasi diperoleh dari banyak
sumber. Beberaa tools yang dapat mengolah data dan informasi ini adalah Data
Warehouse/ Data Mart, OnLine Analitical Processing, Customer Relationship
Management, Supply Chain Management, dan Business Intelligence.
Data Warehouse/ Data
Mart
Penerapkan Data
Warehouse/ Data Mart pada perusahaan khususnya perusahaan berbasiskan data dan
informasi dapat sangat membantu dalam pengumpulan, slacing data, dan analisa
datanya. Untuk perusahaan yang memiliki unit kerja bahkan memiliki cabang yang
letak gegrafisnya berbeda, penggabungan data warehouse dan data mart akan sangat
disarankan.
OnLine Analitical
Processing (OLAP)
OnLine Analitical
Processing merupakan sebuah konsep dimana data historis yang didapatkan dari
berbagai sumber data dianalisa untuk mendapatkan output berupa informasi.
Informasi ini dapat mendukung pengambilan keputusan oleh stakeholder
perusahaan.
Customer Relationship
Management (CRM)
Data dan informasi
yang tersimpan pada modul ini akan berhubungan dengan bisnis yang menyangkut
habit, ketertarikan, dan keiinginan baik pengguna maupun calon pengguna akan
produk perusahaan. Data akan dikumpulkan menggunakan machine learning untuk
kemudian digunakan.
Supply Chain
Management (SCM)
Data dan informasi
yang tersimpan pada modul ini berhubungan dengan pemasukan, distribusi bahan
mentah, batang setengah jadi, dan barang jadi. SCM melakukan efektifitas dan
efisiensi dari suppliers, manufacturers, warehouse dan stores untuk kepentingan
perusahaan.
Business Intelligence
(BI)
Business Intelligence
(BI) merupakan system atau software cerdas berbasiskan data dimana dapat
mentransformasi dari data mentah menjadi informasi yang digunakan untuk
kepentingan analisis bisnis. Tanpa adanya data, BI tidak dapat memproses data.
Keadaan ini akan merugikan perusahaan.
Bentuk implementasi ERP pada perusahaan
yang berbasiskan data dan informasi adalah pada modul aplikasi, Engine mengolah
data, system terintegrasi, dan data terintegrasi.
Modul Aplikasi
Seluruh modul ERP
membutuhkan data untuk dapat memperoleh output. Modul Point of Sale (penjualan)
membutuhkan data penjualan produk sehingga data tersebut dapat dikirimkan pada
modul akuntansi dan keuangan untuk kemudian diolah dan menghasilkan output
berupa laporan keuangan.
Engine Mengolah Data
Hasil akhir dari
engine pengolahan data dapt berupa report, grafik, chart, dan lain- lain. untuk
itu diperlukan inputan data sehingga engine dapat melakukan cleaning data,
slacing data, dan analisa data, kemudian merepresentasikannya dalam bentuk
report. Grafik, chart, dan sebagainya.
Sistem Terintegrasi
Sistem terintegrasi
membuat data didapatkan dari banyak sumber data. Hal ini karena satu server
hanya akan menggunakan dan menyimpan 1 modul saja. Untuk itu diperlukan banyak
server, sehingga sistem- sistem harus saling terintegrasi.
Data Terintegrasi
Data akan bisa di
integrasikan apabila data memiliki format dan struktur yang sama terlepas dari
beragamnya sumber data. Untuk itu perusahaan perlu menentukan format dan
strukur data perusahaannya sehingga integrasi pada level data dapat dilakukan
dengan mudah.
0 komentar:
Posting Komentar